-->
logo blog

Wednesday, September 4, 2019

Korban Berteriak Minta Tolong tak Ada Menyahut, Evakuasi Jenazah Ni Ketut Roni Memakan Waktu 1 JamTempat

KARANGASEM — Kejadian mobil pick up DK 9653 MF masuk jurang sedalam 10 meter diperbatasan Banjar Perangsari Kelod-Banjar Perangsari Tengah, Desa Duda Utara, Kecamatan Selat, Karangasem, Rabu (4/9/19) sekitar pukul 01.00 Wita dini hari tadi, menyita perhatian banyak pihak.
Selain dramatis dan sedikit mengerikan, kecelakaan tersebut nyaris tidak diketahui masyarakat karena jalur tersebut merupakan jalur sepi dengan kondisi permukiman warga berjauhan.

Tempat Kejadian (balifactualnews)
“Kejadiannya pagi pagi buta sekitar pukul 01.00 Wita. Kakak saya berteriak-teriak minta tolong tapi tidak ada warga yang datang,” jelas Made Yasa saat menunggu kakak kandungnya Ni Sumiastri yang masih menjalani perawatan di RS Bali Med, Karangasem karena mengalami patah tulang iga bagian kiri akibat kejadian itu, Rabu (4/9/19) siang tadi.

Dijelaskan, tiga jam berselang, sekitar pukul 04.00 Wita warga sekitar baru mengetahui jatuhnya pick up hingga memakan 1 orang korban jiwa itu. Satu persatu korban di evakuasi dan langsung dibawa kerumah sakit.

Proses evakuasi memakan waktu cukup panjang. Pertama evakuasi dilakukan kepada korban yang mengalami luka ringan, berlanjut pada evakuasi korban yang lainnya.
Namun proses evakuasi jenazah korban Ni Ketut Roni memakan waktu paling panjang yakni sekitar 1 jam lebih. Tubuh korban yang tergencet mobil menyulitkan masyarakat dan petugas mengevakuasinya secara manual. Untuk bisa mengangkat jenazah korban, masyarakat mengevakuasinya dengan menggunakan mobil truk milik warga.

“Ada dua korban yang tergencet mobil, satu korban tewas bernama Ni Ketut Roni, dan satu korban lainnya selamat dari maut. Yang bersangkutan mengalami patah tulang betis kaki kiri, dan sekarang sedang menjalani perawatan intensif di RS Bali Mandara, Denpasar,” terang Kapolsek Selat AKP Agus Sujaya.

Dikatakan, semua korban kecelakaan sudah berhasil di evakuasi, sedangkan kendaraan pick up yang masih terjerembab di dasar jurang rencananya akan di evakusi siang hari ini.

Sumber : balifactualnews


EmoticonEmoticon