-->
logo blog

Sunday, April 17, 2016

Pemandangan Desa Trunya Pada Tahun 1972

Desa Trunya Pada Tahun 1972
Hindu Bersura - Di tengah modernitas Bali saat ini, ternyata ada wilayah yang tetap memegang teguh tradisi-tradisi kuno.
Wilayah tersebut dikenal dengan nama Desa Trunyan atau Desa Terunyan.
Desa Trunyan terletak di sebelah timur bibir Danau Batur, Kintamani, Kabupaten Bangli.
Desa Trunyan diketahui merupakan desa tertua di Bali. Penduduknya pun orang Bali asli atau Bali Aga.
Untuk menuju Desa Trunyan, bisa melalui akses jalur darat dari Penelokan atau melewati akses dermaga di Kedisan menggunakan perahu motor.

Menurut prasasti tertua di Bali, era sejarah di Bali dimulai sejak tahun 882 masehi. Dan saat itu, penduduk Trunyan telah tinggal di daerah itu.

Adat yang paling unik di Desa Terunyan adalah pemakamannya. Biasanya, orang-orang Bali yang meninggal jenazahnya dibakar atau dikubur.

Namun, di Desa Trunyan, setiap warganya yang meninggal jenazahnya hanya diletakkan di atas tanah.
Mereka menyebutnya dengan istilah mepasah.

Menurut pemahaman mereka, setiap jasad orang yang sudah meninggal dunia harus dikembalikan ke bumi, dan dengan cara inilah menurut mereka telah dikembalikan ke bumi.
Di Desa Trunyan terdapat 3 kuburan. Masing-masing dibedakan menurut sebab orang tersebut meninggal.
Pertama Sema Bantas, kuburan ini untuk orang-orang yang meninggal karena bunuh diri, berkelahi dan penyakit ganas.

Kedua Sema Nguda untuk bayi atau orang dewasa yang belum menikah.
Dan ketiga adalah Sema Wayah, yakni kuburan yang diperuntukkan bagi orang-orang yang meninggal akibat sakit biasa.

Mayat-mayat tersebut tidak menimbulkan bau karena disebabkan oleh pohon Taru Menyan, yang bisa mengeluarkan bau harum dan mampu menetralisir bau busuk mayat.
Taru berarti pohon, sedang Menyan berarti harum.

Pohon Taru Menyan ini, hanya tumbuh di daerah ini. Jadilah Tarumenyan yang kemudian lebih dikenal sebagai Terunyan yang diyakini sebagai asal usul nama desa tersebut.

Selain kuburan, di Desa Terunyan juga terdapat beberapa tempat yang menarik.


EmoticonEmoticon